2023-12-04
Dalam beberapa tahun terakhir, kecerdasan AI selalu menjadi yang terdepan dalam tren, dan banyak perusahaan telah mengintegrasikan produk mereka dengan kecerdasan untuk menciptakan produk cerdas baru. Berbagai teknologi hitam pun berhasil lahir. Kunci pintar, sebagai versi upgrade dari kunci pintu tradisional, telah menjadi produk trendi kunci pintu saat ini, digunakan di berbagai gedung dan vila. Banyak orang juga membeli kunci pintar untuk menggantikan kunci pintu tradisional di rumah mereka.
1、 Kunci pintar
Faktanya, kemunculan smart lock {zx1} dapat dianggap sebagai teknologi pembuka pintu kartu magnetik yang digunakan di industri perhotelan, yang termasuk dalam jenis smart lock. Namun, dibandingkan dengan smart lock saat ini, mereka tidak memiliki fungsi sekuat itu. Seperti kita ketahui bersama, smart lock saat ini memiliki banyak cara untuk membuka pintu yang sangat nyaman, seperti membuka kunci dengan kata sandi, membuka kunci sidik jari, membuka kunci gesek kartu, membuka kunci jarak jauh, membuka kunci gesek wajah, pengenalan iris mata, pengenalan urat telapak tangan, dan lain sebagainya. .
Berbagai jenis kunci pintar memiliki cara membuka pintu yang berbeda, namun secara keseluruhan, nyaman dan mengurangi banyak beban. Tidak perlu khawatir kehilangan atau tidak membawa kunci. Bagi sebagian orang yang gugup dan sering lupa membawa kunci, pengalaman tersebut sungguh luar biasa. Namun, kunci pintar juga memiliki beberapa risiko keamanan. Bagaimanapun, itu adalah produk elektronik. Jika komponen elektroniknya rusak atau baterainya habis tanpa disadari, dan saat pulang tidak membawa kunci, maka akan adem dan mengunci diri di luar. Meskipun kemungkinan terjadinya situasi ini sangat rendah, bahaya tersembunyi ini masih ada.
2、 Kunci pintu tradisional
Kunci pintu tradisional menguasai lebih dari 90% tingkat penggunaan di pasar kunci pintu Tiongkok, yang bisa dikatakan sudah dikembangkan sejak lama dan sudah tidak asing lagi bagi masyarakat. Dibandingkan dengan kunci pintar, kenyamanannya jelas kurang. Hal ini sering kali diperlukan untuk mencegah kehilangan kunci dan lupa membawanya. Namun, dalam skenario tertentu, kunci pintu tradisional relatif lebih umum digunakan, seperti di daerah pedesaan dengan ukuran rumah yang relatif besar dan banyak rumah tangga yang memiliki halaman. Memasang smart lock pada pintu dapat dengan mudah menyebabkan kerusakan, karena tidak cocok untuk skenario seperti itu karena angin, matahari, dan hujan. Sebaliknya pada rumah yang bagian luarnya terdapat pintu besar, bagian dalamnya biasanya tidak dikunci, sehingga pada dasarnya tidak diperlukan. Hal ini pula yang menjadi alasan mendasar mengapa kunci pintu tradisional saat ini lebih cocok digunakan di pedesaan.
Kedepannya dipastikan akan bertransformasi menjadi smart lock secara bertahap. Bagaimanapun, masyarakat sedang berubah, dan kehidupan kita secara alami perlu berubah. Saat memilih smart lock dan smart door lock, kita juga perlu memilih sesuai dengan keadaan sebenarnya. Produk yang berbeda harus digunakan untuk situasi yang berbeda. Tentu saja, beralih ke kunci pintar dan merasakannya juga merupakan pilihan yang baik.